Monday, March 28, 2011

emosi bhg. II

hari-hari kerdil
yang memaksa aku datang
dan tiap saat yang berlalu
meraksa jiwa dengan emosi berulang
ingin meraja segenap jiwa yang berkaca

melihat bayang engkau
di penjuru ruang
dengan harapan
kau pandang aku

bersama kolaj-kolaj bayu
yang tak henti-henti
berkata 'tinggalkan dia'
jangan kau kata benci
jangan kau kata caci
jangan kau rasa lasi
dengan aku

aku hanya mahu kau tahu
maafkan aku
maafkan aku
dan sekali lagi aku merayu
maafkan aku...

(dengan berbasi kata-kata kau, aku jadi hilang punca dan setiap filamen hidup aku mungkin akan putus)

No comments:

Post a Comment